Kompetisi olahraga Bupati Cup IV di Kecamatan Balusu di ikuti 7 SD dan 3 SMP yang akan berlangsung selama tiga hari (23-25 April 2024).

 

Selaku Pembina Acara, Bupati Yohanis Bassang yang sekaligus membuka kegiatan Bupati Cup IV di Kecamatan Balusu mengatakan untuk menjawab tantangan masa depan peserta didik setidaknya memiliki kompetensi dalam hal keterampilan khusus yang dapat mereka gunakan untuk bersaing di dunia kerja. Hal ini otomatis juga menjadi tanggung jawab para pendidikan untuk memastikan peserta didiknya memiliki kompetensi yang bermanfaat.   

 

"Perlu anak-anak kita dibekali ilmu dan kompetensi agar menjadi pemimpin hebat dimasa yang akan datang, sehingga salah satu wadah untuk mengembangkan minat dan bakat siswa untuk berani tampil di depan umum salah satunya Melalui kegiatan seperti ini dan terima kasih kepada seluruh Aparat di Kecamatan Balusu baik di tingkat Kecamatan, Lembang, Kelurahan dan seluruh yang terlibat mensukseskan kegiatan ini," ungkap Bupati Toraja Utara.

 

Bupati tak lupa memberi semangat kepada para siswa peserta Bupati Cup di Balusu agar berdanding secara sportif dan memberikan yang terbaik untuk sekolah masing-masing.

Dalam kegiatan tersebut hadir sejumlah pejabat pemda yang turut memdampingi Bupati antara lain Para Asisten, Para Staf Ahli, beberapa Pimpinan OPD, Camat, Lurah, Lembang, Danramil, Kapolsek, Aparat Lembang, Bapak/Ibu Guru, Tenaga Pendidikan dan Non Pendidikan serta pemangku kepentingan terkait lainnya.

 

Sebelumnya, laporan kegiatan pelaksanaan Bupati Cup IV di Kecamatan Balusu disampaikan oleh Camat Balusu, Alexander L. Pasenggong selaku Ketua Panitia.

 

"Tujuan Bupati Cup IV di Kecamatan Balusu adalah memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat yang juga untuk mempererat tali silaturahmi antara pelajar dan mengembangkan minat dan skill para peserta," jelas Camat Balusu.

 

"Untuk cabang olahraga yang dikompetisikan diantaranya olahraga Sepakbola, Sepak Takraw, senam SKJ 88 di ikuti 7 SD dan 3 SMP dilaksanakan 3 hari berpusat di Lapangan Palangi' dan biaya pelaksanaan kegiatan bersumber dari dana partisipasi dari kecamatan, lembang, kelurahan, sekolah dan donatur lainnya," imbuhnya.