Rantepao || Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Bencana ( DP3AP2KB ) bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan Pendampingan/Mentoring Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) Bagi Perangkat Daerah Tahun 2019 bertempat di Aula Ayam Penyet, Kamis ( 27/6/2019).
Kegiatan ini dibuka langsung Sekda Kabupaten Toraja Utara Drs. Rede Roni Bare, M.Pd di dampingi Kepala Dinas DP3AP2KB Toraja Utara Boy Patandianan, dan Kepala Bidang Kesetaraan Gender DP3A Provinsi Sulawesi Selatan Ir. Suciati Saptamargani selaku Narasumber.
Kegiatan mentoring ini dihadiri juga para Kepala OPD atau Perwakilan dari masing-masing Dinas terkait Kabupaten Toraja Utara.
Sesuai Inpres Nomor 9 Tahun 2000 Tentang Pengarusutamaan Gender Dalam Pembangunan Nasional mengintruksikan kepada seluruh Menteri,dan Kepala Lembaga Non Depertemen, Pimpinan Kesekretariatan lembaga Tinggi Negara, Kapolri, Panglima TNI, Jaksa Agung, Gubernur dan Bupati/Walikota seluruh Indonesia untuk melaksanakan Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan.dalam rangka percepatan pelaksanaan PUG baik di Pusat maupun di Daerah.
Dalam sambutannya, Sekda Rede Roni menyampaikan pentingnya Pengarusutamaan Gender khususnya untuk Dinas Kesehatan untuk bagaimana cara pemberian gizi yang baik bagi masyarakat khususnya buat anak-anak, Lansia, dan wanita hamil.
"sangat diharapkan adanya pelaksanaan PUG di Kabupaten/Kota untuk mendorong dan tersusun strategi kedepan yang baik guna memberikan acuan yang baik buat masyarakat dalam penanganan sehat yang benar dan peduli secara signifikan " ungkapnya
Sementara Kepala Dinas DP3AP2KB Kabupaten Toraja Utara menyampaikan kondisi Kesetaraan Gender yang cukup baik ditunjukan dengan indikator Indeks Pembangunan Gender (IPG) yang harus harus meningkat tiap tahunnya.Pemerintah harus berhasil menurunkan ketimpangan Gender dan kekerasan terhadap perempuan.hal ini menjadi komitmen yang seharusnya dituangkan didalam Rencana kerja Daerah sehingga usaha kearah lebih maksimal.
"upaya percepatan Pengarusutamaan Gender dilakukan guna memastikan semua kelompok masyarakat baik laki-laki dan perempuan,anak-anak, disibilitas, lansia dan kelompok lainnya terlibat dan merasakan manfaat dari hasil pembangunan untuk mencapai target Suntainable Development Goals (SDGs) menyebutkan pentingnya setiap Negara menempatkan kesetaraan Gender dan Pemberdayaan perempuan," tutupnya
Hal yang sama disampaikan Suciati Saptamargani selaku Narasumber bahwa salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan PUG di Daerah adalah komitmen dan keseriusan Pimpinan Daerah.PUG di daerah diharapkan lebih konkret dan terintegrasi dalam mekanisme perencanaan dan penganggaran yang rensponsif Gender.dan sangat diperlukan strategi yang memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan dan permasalahan perempuan dan laki-laki dan mengentegrasikannya ke dalan proses perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi terhadap seluruh kebijakan di berbagai bidang pembangunan.
Reporter: Asriani Sirandan; Swita TuralakiLPDI - Komunikasi Publik, Diskominfo.SP